Tips Cara MenJadi Ibu Yang Lebih Bahagia.Tips jadi ibu yang terhindar dari berbagai masalah, Jika ditanya setiap Ibu pasti mengatakan anak membuat hidupnya lebih bahagia. Tapi kenyataannya proses membesarkan anak bisa membuat wanita sangat tertekan. Berikut beberapa tips yang bisa diaplikasikan agar kita menjadi Ibu yang lebih bahagia.
Tips Jadi Ibu Yang Lebih Bahagia
1Stres? Akui saja!
Banyak Orang beranggapan seorang ibu seharusnya tidak boleh mengeluh. Masak merawat anak sendiri capai sih? Rasanya tidak pantas. Itu anggapan yang keliru. Para Ibu harus tahu bahwa frustasi marah atau stress Adalah perasaan yang sangat wajar. Hanya karena merasa stres atau frustasi bukan berarti seorang ibu jadi orang tua yang buruk.
2 jadilah diri sendiri
Banyak orangtua berusaha menetapkan standar yang sangat tinggi. Inilah yang menjadi salah satu pemicu munculnya rasa frustasi dan stres. Selain itu kaum Ibu juga sering sekali membanding-bandingkan dirinya dengan ilmu lain dalam berbagai hal. Mulai dari urusan sepatu sampai prestasi anak. Berhentilah membanding-bandingkan. Cara paling tepat untuk menjadi Ibu yang baik dan bahagia adalah dengan menjadi diri sendiri. Jangan pernah ingin menjadi Ibu yang baik menurut versi orang lain. Buat saja versi sendiri. Pikirkan kekuatan-kekuatan yang anda punya lalu manfaatkan untuk menjalani hidup sehari-hari sebagai ibu. Mungkin Anda memang bukan orang yang jago menjahit tapi kue buat Anda sangat lezat. Saat Ada lomba kostum lebih baik menyewa. Tidak perlu memaksakan diri membuat kostum sendiri meski semua Ibu di sekolah anak melakukannya. Tapi saat ibu lain membeli kue ulang tahun di toko anda bisa menunjukkan kelebihan dengan membuat tar sendiri. Intinya tak perlu membanding-bandingkan fokuslah pada kemampuan diri.
3 meluangkan waktu untuk diri sendiri
Jalan kaki sekitar rumah menulis diary dan blog atau membaca buku adalah cara-cara sederhana untuk meningkatkan kebahagiaan seorang ibu. Seperti yang sudah diketahui (dan dialami) seorang ibu harus mengurus begitu banyak hal. Itu bisa mengganggu sistem saraf. Dengan melakukan kegiatan-kegiatan menyendiri seperti membaca buku itu mendapat kesempatan untuk menyegarkan diri kembali. Kegiatan itu juga membuat sistem saraf bisa beristirahat. Artinya kita seperti mengecat tubuh secara keseluruhan, dari mental, fisik sampai emosi.
4 berpikir ke depan.
Membayangkan atau berpikir jauh kedepan sedikit banyak bisa membantu para ibu untuk lebih bersabar. Selain itu kita juga jadi lebih susah menghargai momen-momen kebersamaan. Dengan anak yang akan berlalu dalam sekejap. Sebenarnya waktu itu banyak pekerjaan yang harus diselesaikan. Tapi kemudian saya berpikir kapan lagi dia akan minta duduk dipangkuan saya? Karena berpikir seperti itu saya jadi mensyukuri momen-momen bersama anak. Saat sedang benar-benar merasa kesal atau jengkel, Cobalah berpikir apa jadinya hidup anda tanpa kehadiran anak-anak. Pasti hampa dan menyedihkan. Dengan berpikir jauh seperti itu para ibu pasti lebih bisa menghadapi kejengkelan dengan bijak dan santai.
5 bagi hobi dengan buah hati
Kesibukan berkutat dengan anak dan tugas-tugas rumah sering membuat kaum Ibu lupa dan melupakan hobinya sendiri. Sebenarnya tidak perlu seperti itu. Cobalah untuk berbagi dengan anak-anak. Tunjukkan pada mereka Apa hobi anda. Saat bergelut dengan hal-hal yang disenangi, Anda pasti jadi lebih banyak tertawa dan tersenyum. Pada saat bersamaan, secara tidak langsung buah hati akan melihat contoh nyata papa menyenangkan mempunyai hobi. Jika memungkinkan, lipatan juga anak Misalnya Anda senang melukis ajaklah sikecil membuat lukisan bersama. Dengan melakukan hobi kita sudah menunjukkan apa itu kebahagiaan sekaligus menunjukkan siapa diri kita sebenarnya.
6 taklukkan kekacauan
Rumah yang berantakan bak kapal pecah merupakan salah satu pemicu utama munculnya stres pada ibu. Karena itu supaya stres berkurang atau hilang, kita harus menemukan cara agar kekacauan itu pergi. Buanglah sampah secara rutin. Begitu ada ceceran kertas tak berguna, langsung masukkan ke tempat sampah. Bersikap tegalah dalam memilah barang-barang yang akan dibuang. Biasanya karena merasa sayang semua jadi menumpuk dan membuat rumah berantakan. Libatkan juga anggota keluarga lain untuk menjaga kerapian rumah. Misalnya: Setiap orang wajib meletakkan baju kotor di keranjang dekat mesin cuci atau menaruh sepatu di rak. Jika rumah lebih rapi tingkat stres bisa ditekan.
7 minta bantuan.
Tidak bisa melakukan semua pekerjaan seorang diri. Dan kita memang tidak perlu. Contohnya: membantu si bungsu yang masih duduk di bangku TK untuk membuat PR. Jika kakaknya memang sudah bisa membantu karyakan saja. Dengan begitu kita punya waktu lebih untuk mengurus hal lain. Manfaatkan kelebihan dan kemampuan anggota-anggota keluarga. Masing-masing orang pasti punya minat dan kelebihan berbeda-beda. Kalau si sulung tipe pengatur berilah dia tanggung jawab untuk merapikan CD. Atau minta suami yang tentu saja punya tenaga lebih besar. Untuk memotong rumput di akhir pekan. Dengan begitu beban pekerjaan Anda jadi terbagi.
8 berkumpul dengan sahabat.
Mengobrol dengan sahabat biasanya akan membuat kita tersenyum, bahkan tertawa terbahak-bahak. Sahabat merupakan salah satu sumber kebahagiaan, sekaligus tempat menumpahkan unek-unek. Saat sedang down atau stress, sahabat akan mendengarkan keluh kesah dan membuat kita tersenyum lagi. Bisa dikatakan keberadaan teman terdekat ini berperan cukup besar dalam menjaga kewarasan. Seorang ibu. Karena itu tetaplah cari hubungan baik dengan sahabat-sahabat wanita anda.