Info Menarik

Apa Sih Bedanya Virus Dan Worm?

Virus dan worm merupakan malware yang bisa mengancam keamanan komputermu. Tetapi meski sama-sama malware, keduanya merupakan jenis yang berbeda.

Bagi para pengguna komputer, sangat penting untuk mengetahui kedua jenis malware ini karena keduanya memiliki sejumlah perbedaan, termasuk cara kerjanya.

Apa Itu Virus

Seperti yang saya sebutkan di atas, virus dan worm memiliki sejumlah perbedaan. Salah satu perbedaan utamanya dapat dilihat dari cara masuknya ke komputer target. Virus komputer merupakan program yang perlu didownload atau ditransfer ke komputer target sebelum dapat menginfeksi dan menyebar pada komputer tersebut.

Selain itu, umumnya virus komputer juga memerlukan aksi dari pengguna komputer untuk melakukan infeksi, seperti menjalankan software yang berisi virus.

Ada beberapa hal yang biasanya memicu terjadinya infeksi virus pada komputer, yaitu :

  • Mengklik attachment email.
  • Mendownload file dari website yang tidak aman.
  • Mengklik link berisi virus di sosial media.
  • Menginstall software yang berisi virus.
  • Membuka file atau melakukan streaming pada tool peer-to-peer seperti Torrent.

Ada banyak lagi yang dapat membuat komputermu terkena virus. Tetapi pada dasarnya, virus bisa menyebar saat kamu membuka file atau menginstall software.

Proses penyebaran virus seperti itu membuatnya tidak terlalu berbahaya jika dibandingkan dengan worm.

Apa Yang Bisa Dilakukan Virus Pada Komputer

Berikut ini adalah beberapa hal yang bisa dilakukan virus pada komputer.

  • Menginfeksi komputer saat pengguna mengakses file berisi virus.
  • Mengakses dan memanipulasi komputer.
  • Mengumpulkan informasi dan mengirimkannya ke peretas.

Apa Yang Tidak Bisa Dilakukan Virus

Berikut ini adalah beberapa hal yang tidak bisa dilakukan virus komputer.

  • Menginfeksi komputer tanpa aksi tertentu yang dilakukan oleh pengguna komputer, seperti mengklik link berisi virus atau menginstall software yang terinfeksi virus.
  • Menginfeksi komputer secara otomatis melalui jaringan.

Apa Itu Worm?

Worm terbilang lebih berbahaya dibanding virus karena malware ini tidak membutuhkan tindakan apapun dari pengguna untuk menginfeksi komputer.

Worm komputer pun mampu mengakses dan menginfeksi komputer target melalui jaringan secara otomatis, baik melalui internet maupun lan.

Berikut ini adalah beberapa cara yang biasanya dilakukan worm untuk menginfeksi komputer.

  • Masuk ke komputer dengan keamanan minimum yang terhubung melalui jaringan dengan komputer yang telah terinfeksi.
  • Masuk ke komputer yang berbagi folder melalui jaringan lan atau internet tanpa diperkuat dengan izin keamanan apa pun.
  • Masuk ke komputer yang terhubung dengan jaringan peer-to-peer melalui software P2P seperti torrent tanpa menggunakan perlindungan keamanan.

Pada dasarnya, worm bisa lebih mudah masuk melalui jaringan ke komputer dengan system operasi dan antivirus yang tidak diupdate.

Sumber dari infeksi worm seringkali adalah komputer yang telah terinfeksi. Infeksi tersebut pun nantinya menyebar melalui jaringan lokal dan internet. Worm akan secara konstan memindai semua perangkat yang telah terhubung ke jaringan. Nantinya worm pun mampu mengidentifikasi komputer yang cukup rentan untuk diserang.

Proses pemindaian dan penyerangan ini akan berlangsung secara otomatis. Inilah yang membuat worm bisa lebih berbahaya dari virus. Ditambah lagi, proses infeksi ini sering kali tidak disadari oleh pengguna komputer.

Apa Yang Bisa Dilakukan Worm

Berikut ini adalah beberapa hal yang bisa dilakukan worm.

  • Menyebar secara otomatis melalui jaringan komputer.
  • Menjalankan kode di komputermu yang berguna untuk memodifikasi sistem komputer tersebut.
  • Mengirimkan informasi pada peretas atau pada komputer lain yang telah terinfeksi.

Apa Yang Tidak Bisa Dilakukan Worm?

Berikut ini adalah beberapa hal yang tidak bisa dilakukan worm.

  • Masuk melalui jaringan yang memiliki keamanan tinggi.
  • Menembus firewall dengan konfigurasi yang baik.
  • Menyebar ke komputer lain tanpa terhubung dengan jaringan.

About the author

Alvin

Pemiliki Warnet yang merangkap sebagai Op Warnet dan penulis Freelancer.

Leave a Comment