Ujian Nasional Berbasis Komputer ini adalah ujian yang memanfaatkan teknologi jadi penarikan datanya pun sudah melakukan sistem online yang terhubung dengan dapodik sekolah masing-masing yang sudah terhubung dengan server pusat.
Dalam Ujian Nasional Berbasis Komputer ini tentunya yang akan berperan aktif yaitu dalam melengkapi data siswa salah satunya peranan aktif aplikasi dapodik yang sudah lama dipergunakan di setiap sekolah khususnya jenjang SMP.
Selain aplikasi dapodik ada juga peranan aplikasi online yang lain seperti aplikasi BIOUN yang khusus mengatur data siswa yang akan menjadi peserta ujian komputer-nya. Dan bagaimana cara mengatur BIOUN agar saling terhubung.
Aplikasi dapodik yang akan dibutuhkan dalam mengisi data peserta ujian pada BIOUN akan ditarik atau diunduh melalui apikasi dapodiknya. Dan kemudian data tersbut diupload kedalam aplikasi BIOUN secara online.
Bagaimana cara mengupload data yang telah diunduh didalam aplikasi dapodik yaitu dengan cara masuk kedalam aplikasi BIOUN dan melakukan menguploadan secara manual. Kenapa secara manual dilakukannya?
Pengupload-an secara manual dapat meminimalisir kesalahan data jika mengunduhan data siswa kurang lengkap. Jadi data yang sudah diunduh dapat diperbaiki secara manual dengan menggunakan aplikasi excel.
Setelah data terupload didalam aplikasi BIOUN, langkah selanjutnya kalian dapat mencetaknya atau mengecek terlebih dahulu data yang sudah kalian upload. Apakah data sudah benar dan sudah lengkap berdasarkan data sesuai sekolahnya.
Kegunaan aplikasi BIOUN ini adalah sebagai sarana untuk mengupload data perserta yang nanti akan di tarik pada situs web UNBK 2020 yang akan dilakukan setelah data pada aplikasi BIOUN sudah selesai dilengkapi.
Dalam melakukan penarikan pada web UNBK 2020 untuk data siswa dapat dilakukan setelah mendapatkan approve dari kementerian pusat yang membidangi pelaksanaan UNBK tersebut. Biasanya dilakukan pengapprove-an seminggu sebelum kegiatan ujian akan berlangsung.
Agar tidak terjadi kekeliruan dalam penarikan data tersebut. Penulis akan memberikan langkah-langkah melalukan penarikan data siswa dari aplikasi BIOUN melalui web UNBK 2020. Karena kesalahan sekecil apapun dapat mengakibatkan siswa tidak dapat mengikuti ujian pada tahun ini.
Apalagi ujian berbasis komputer ini adalah ujian terakhir yang akan dilaksanakan untuk semua jenjang sekolah pada tahun ini.
Langkah Penarikan Data Siswa dari Aplikasi BIOUN Menggunakan web UNBK 2020.
- Langkah pertama kalian masuk kedalam situs web UNBK 2020 dan setelah masuk kedalam beranda aplikasi onlinenya. Lalu klik menu pada biodata siswa
- Langkah kedua setelah tampil menu biodata siswanya kalian klik lingkaran dengan tulisan ambil dari BIOUN. Dan klik kata ok untuk melanjutkan persetujuan.
- Langkah ketiga setelah mengklik ambil data BIOUN tunggu beberapa detik sampai data terambil semuanya oleh web UNBK 2020.
- Langkah keempat setelah berhasil terambil seluruh data siswanya. Kemudian kalian chek takut-takut ada siswa yang tidak tertarik. Dengan menyamakan data yang mengikuti peserta berapa jumlahnya dan yang paling penting nama siswa jangan ada yang kurang atau mengalami kesalahan identitas.
- Langkah kelima setelah data terambil semua dari BIOUN dan tidak ada kesalahan. Kalian dapat melanjutkan untuk langkah selanjutnya dalam tahap pengisian data yang berhubungan dengan ujian tersebut.
Sedikit informasi dalam melakukan penarikan usahakan jaringan atau paket data internet kalian berjalan normal. Takut-takut terjadi kesalahan data sudah tersimpan tetapi ada data yang masih tertinggal.
Usahakan minimalisirkan kesalahan yang tidak perlu seperti tergesa-gesa agar siswa dapat mengikuti Ujian Nasional Berbasis Komputer tersebut. Dan ingat jangan tergesa-gesa dan harus lebih teliti dalam melakukan penarikan data siswanya agar data terbaca dan terisi dengan lengkap.
Mungkin itu beberapa informasi yang penting bagi kalian selaku petugas yang akan melaksanakan UNBK di tahun 2020 ini. Semoga berjalan lancar dan UNBK-nya sukses.