Steam telah menjadi pasar game online paling populer di kalangan gamer selama satu dekade terakhir. Mereka memiliki koleksi besar, berbagai penawaran menarik setiap tahun, serta sistem pembayaran yang mudah dan aman. Sayangnya, Steam memiliki beberapa kekurangan seperti potongan terlalu besar untuk pengembang dan minimnya koleksi game indie.
Untungnya, terdapat beberapa alternatif toko game online lain dengan koleksi tak kalah lengkap. Ditambah lagi, mereka memberikan tempat bagi pengembang indie untuk mempublikasikan dan menjual game mereka lebih leluasa. Nah, untuk memuaskan dahaga dan beralih dari Steam yang mungkin mulai membosankan, cobalah beberapa toko game berikut ini.
1. Good Old Games (GOG)
Dibanding Steam, toko game GOG dari CD Projekt menawarkan harga yang sedikit lebih murah. Selain itu, di GOG kamu juga lebih mudah menemukan game indie berkualitas dari pengembang-pengembang mandiri. Mereka menawarkan permainan PC populer dan permainan PC klasik yang banyak diminati.
GOG memang tidak memiliki jajaran game ternama seperti Steam, namun koleksi game mereka layak diacungi jempol. Selain itu GOG secara rutin memberikan diskon-diskon besar. Untuk mengunduh game, kamu perlu memasang aplikasi klien seperti halnya Steam.
2. Origin
Toko ini secara khusus menjual berbagai produk game dari EA, termasuk FIFA, Apex Legends, The SIMS, dan lain sebagainya. Uji coba gratis, serta demo, tersedia untuk sebagian besar game dan koleksinya pun terus bertambah.
Origin menyajikan program berlangganan untuk para gamer yang suka mencoba judul-judul game terbaru. Mereka menawarkan pratinjau dari game yang belum dirilis serta diskon hingga 10% untuk setiap pembelian. Kelebihannya adalah kamu dapat membatalkan langganan kapan saja jika berubah pikiran.
3. Microsoft Store
Berbeda dengan Google Play Store atau Apple App Store, toko aplikasi milik Microsoft ini tampaknya memang kurang menarik. Namun jika kamu ingin mencari game untuk PC, Microsoft Store memiliki etalase khusus untuk game, baik yang gratis maupun berbayar. Temukan judul terbaik dengan menggunakan filter pencarian atau kategori game.
Meski tidak banyak, setidaknya ada beberapa game yang cukup populer seperti Forza Horizon 4, Asphalt, Rise of the Tomb Raider, dll. Kebanyakan game PC di Microsoft Store ini juga tidak tersedia di tempat lain. Jadi, kamu hanya bisa mengunduhnya secara eksklusif di toko aplikasi bawaan Windows 10 itu.
4. Discord Store
Ketimbang toko game, sebenarnya Discord lebih dikenal sebagai platform TeamSpeak nomor satu di dunia gaming. Namun mereka kini telah berkembang dengan terjun ke pasar game dengan merek Discord Store. Ini dimulai sejak awal 2018 dengan menampilkan koleksi game indie yang dikurasi sendiri oleh tim Discord.
Beberapa judul populer di sana antara lain seperti Into the Breach, Dead Cells, Hollow Knight, dll. Discod sedang berusaha menyaingi Steam dengan menawarkan pengembang pembagian pendapatan mencapai 90 persen. Sementara Steam, saat ini diketahui hanya memberikan 70 persen dari penjualan.
5. Epic Games Store
Rekomendasi terakhir, yang juga ingin bersaing dengan Steam adalah Epic Games Store. Mereka adalah pembuat game populer Fortnite, yang kini mulai melebarkan sayapnya ke pasar game. Saat pertama kali dibuka, toko milik Epic Games menjual beberapa judul eksklusif yang belum pernah dirilis ke pasar sebelumnya.
Dengan koleksi yang terbatas, sebenarnya Epic Games Store sudah pasti tidak akan bisa menggeser dominasi Steam dalam waktu dekat. Tetapi untuk memikat pengembang, mereka menawarkan skema pembagian pendapatan 88 persen.
Dari tahun ke tahun, makin banyak pesaing Steam bermunculan. Ini menunjukkan betapa kompetitifnya layanan toko game online di kalangan gamer. Di satu sisi, banyaknya layanan toko game ini menambah opsi judul di pasar, variasi harga dan penawaran diskon untuk para gamer. Sekarang temukan game favoritmu di toko-toko alternatif Steam yang direkomendasikan tadi.
