Sebagai seorang pengguna komputer yang menggunakan komputer setiap hari, saya sudah beberapa kali mengalami kejadian yang tidak menyenangkan akibat komputer terserang malware.
Ketika malware masuk dan menyerang sistem komputer, maka komputer menjadi lambat. Seringkali prosesnya bisa berlangsung cepat. Tetapi terkadang beberapa waktu setelah PC terserang, efek ini baru timbul secara perlahan.
Efek lainnya yang tidak kalah menyebalkan adalah file yang rusak atau komputer yang tidak bisa dibuka. Untuk file, sekarang ada layanan cloud storage yang sebaiknya kamu gunakan karena kamu tidak akan tahu kapan malware menyerang dan merusak file penting milikmu. Sementara untuk komputer yang tidak bisa dibuka, maka saya biasanya langsung menginstal ulang komputer tersebut.
Gak menyenangkan banget saat komputer terserang malware. Jadi agar kamu tidak mengalami hal yang sama, maka cobalah untuk melakukan beberapa hal berikut.
Aktifkan Windows Defender
Jika Windows Defender belum aktif, maka aktifkan sekarang juga. Sistem perlindungan milik Windows tersebut terus diperbaiki sehingga dapat diandalkan untuk mencegah serangan malware.
Untuk mengaktifkannya, klik Windows Start Menu dan ketikan Windows Defender di kolom pencarian. Pilih Windows Defender Settings lalu pilih Open Windows Security. Pastikan semuanya aktif. Hal ini ditunjukan dengan tanda centang berwarna hijau.
Melakukan hal ini bisa membuat komputer lebih tahan terhadap serangan malware.
Aktifkan Windows Firewall
Firewall merupakan fitur yang sangat penting untuk mencegah serangan malware. Jadi aktifkan Windows Firewall dengan cara klik Windows Start Menu lalu ketik Windows Firewall di kolom pencarian. Pilih Windows Firewall. LIhat apakah firewallnya aktif atau tidak.
Instal Antivirus
Selain mengaktifkan sistem keamanan milik Windows, sangat disarankan juga untuk menginstal aplikasi antivirus lain. Ada banyak antivirus yang cukup powerful untuk menghadang serangan malware. Kamu bahkan bisa mengandalkan sejumlah antivirus gratis.
Jika bingung, klik disini. Ada beberapa pilihan antivirus yang bisa kamu gunakan secara gratis.
Setelah antivirus diinstal di komputermu, jangan lupa untuk mengaktifkan sistem pertahanan otomatis dari antivirus tersebut. Dengan begitu, antivirus tersebut dapat melindungi komputermu selama 24 jam secara otomatis
Gunakan Malware Removal Tool
Ada banyak Malware Removal Tool yang bisa digunakan secara langsung tanpa perlu menginstalnya. Gunakan aplikasi tersebut jika kamu merasa komputer sudah mulai berat akibat terserang malware.
Selain itu, kamu juga bisa menggunakan antivirus yang telah terinstal dengan cara melakukan pemindaian secara penuh. Hal ini bisa memakan waktu yang cukup lama, bahkan bisa sampai beberapa jam.
Jadi lakukan pemindaian seperti ini hanya jika kamu memiliki cukup banyak waktu luang dan komputer tidak akan digunakan dalam waktu beberapa jam ke depan.
Aktifkan Pemindaian Virus Secara Otomatis
Sejumlah antivirus memiliki kemampuan untuk melakukan pemindaian secara otomatis. Kamu bisa mengatur antivirus tersebut untuk melakukan pemindaian satu kali sehari atapun beberapa hari sekali.
Jangan lupa, proses pemindaian bisa membuat komputermu terasa lambat. Jadi agar hal ini tidak mengganggu pekerjaanmu, lakukan pengaturan untuk membuat proses pemindaian dilakukan pada pagi hari, pada malam hari ataupun pada saat komputer sedang tidak digunakan.
Itulah beberapa hal yang yang bisa kamu lakukan untuk menghindari serangan malware. Agar lebih efektif, pastikan juga untuk terus mengupdate antivirus dan sistem operasi yang kamu gunakan. Dengan begitu, antivirus dan sistem operasi tersebut akan membuat komputer lebih kebal terhadap serangan malware.